Sahabat.com - Bali United pada musim ini memang menjalani musim kompetisi yang sangat sulit terutama pada putaran kedua di tahun ini.
Situasi ini diakui oleh salah satu penyerang Bali United, Ilija Spasojevic yang mencurahkan isi hatinya melalui laman Instagram pribadinya miliknya.
Menurutnya, skuad Bali United menjalani musim yang tidak mudah karena harus menjalani pertandingan kandang ke luar dari homebase-nya yaitu Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Hal ini karena rencana pelaksanaan Piala Dunia U20 2023 yang seharusnya diselenggarakan pada bulan Mei mendatang.
Hanya saja, jelang pelaksanaan drawing antar kontestan di akhir bulan Maret, FIFA mencabut status tuan rumah tersebut sekaligus menggagalkan mimpi skuad Garuda Muda tampil di ajang kompetisi sepak bola antar negara tersebut.
Bali United yang memakai Stadion Maguwoharjo, Sleman ini harus lapang dada menerima selama putaran kedua ini.
Ditambah dengan jadwal pertandingan yang singkat dan perjalanan kandang serta tandang menjadi tantangan Serdadu Tridatu untuk tetap menjaga kondisi fisik mereka.
Tidak heran, kondisi yang kurang bugar membuat Stefano Cugurra untuk terus melakukan rotasi pada skuadnya untuk bisa meraih hasil positif pada setiap pertandingan.
Hingga menyisakan dua laga jelang menutup kompetisi musim ini, Bali United berada di peringkat ke-5 klasemen dengan raihan 51 poin dari 32 pertandingan.
”Musim yang tidak mudah, tapi kami tidak menyerah. Kami akan memberikan yang terbaik hingga akhir,” ungkap Spasojevic.
Terdekat, Bali United akan menghadapi PSS Sleman hari Jumat (7/4) mendatang dan menutup kompetisi dengan berjumpa PSIS Semarang hari Rabu (12/4) nanti.
0 Komentar
Cari Bibit Baru Sepak Bola, Erick Thohir akan Hidupkan Liga 3 dan 4
Persik Kediri Tekuk Bali United 1-0
Ilham Udin tetap Yakin Malut Mampu atasi Perlawanan Semen Padang
Head to Head Borneo FC vs Persija, Pesut Etam Unggul Segalanya
Borneo FC vs Persija, Statistik Lima Laga Terakhir Kedua Tim
Borneo FC vs Persija, Thomas Doll: Macan Kemayoran Siap Tempur
Nick Kuipers Tetap di Bandung Hingga 2025
Malut United FC Simbol Kebangkitan Sepakbola Maluku Utara
Bojan Hodak: Kemenangan Jadi Harga Mati Persib
Leave a comment