Sahabat.com - Banyaknya penggawa Borneo FC bergabung dengan tim nasional, mulai dari senior hingga kelompok umur membuktikan kualitas tim secara keseluruhan. Artinya Borneo FC saat ini dihuni pemain-pemain dengan kualitas mumpuni.
Tak heran jika Terens Owang Puhiri ikut bangga dengan apa yang dijalani rekan-rekannya saat ini. Meski lebih “sepi” dalam sesi latihan karena 10 pemain tak hadir di tengah tim, namun Tepu – sapaan akrab Terens Puhiri – mengaku semua program bisa berjalan dengan normal.
“Memang agak beda saat beberapa pemain tak bersama kami dalam latihan. Tapi kami tetap latihan seperti biasa, karena kami perlu evaluasi setelah kalah dari Persebaya di pertandingan terakhir kemarin,” ujar Tepu.
Dikatakannya lagi, secara pribadi dirinya sangat senang dengan dipanggilnya 10 pemain di Borneo FC ke timnas. Ia berharap pemain yang diberi kepercayaan, bisa memberikan kemampuan terbaik untuk negara.
“Mereka yang dipanggil ke timnas memang sangat layak. Kualitas mereka cukup bagus, baik di senior maupun kelompok umur. Jelas saya bersyukur karena punya rekan dalam tim diminta membela negara,” terangnya.
Disinggung mengenai kondisi saat ini, Tepu mengaku dirinya merasa lelah setelah laga kontra Persebaya. Beruntung manajemen memberikan waktu libur selama dua hari kepada pemain, untuk mengembalikan kondisi setelah melewati pekan ke-11.
Bgt“Sekarang kami menjalani program mengembalikan kondisi dan melakukan evaluasi, setelah kalah dari Persebaya. Kami harus siap menghadapi PSS Sleman di pertandingan terdekat dan kami ingin membayar kekalahan di Surabaya saat main di rumah sendiri,” tegasnya.
0 Komentar
Cari Bibit Baru Sepak Bola, Erick Thohir akan Hidupkan Liga 3 dan 4
Persik Kediri Tekuk Bali United 1-0
Ilham Udin tetap Yakin Malut Mampu atasi Perlawanan Semen Padang
Head to Head Borneo FC vs Persija, Pesut Etam Unggul Segalanya
Borneo FC vs Persija, Statistik Lima Laga Terakhir Kedua Tim
Borneo FC vs Persija, Thomas Doll: Macan Kemayoran Siap Tempur
Nick Kuipers Tetap di Bandung Hingga 2025
Malut United FC Simbol Kebangkitan Sepakbola Maluku Utara
Bojan Hodak: Kemenangan Jadi Harga Mati Persib
Leave a comment