Sahabat.com - Kiper PSKC Cimahi Dwi Kuswanto mensyukuri perolehan satu poin di kandang PSIM Yogyakarta setelah bermain imbang 1-1 pada pekan kedua Liga 2 Indonesia Grup 2 di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Minggu.
Dikutip dari laman resmi Liga 2 Indonesia, Senin, Dwi Kuswanto tercatat menjadi sosok penting dari keberhasilan PSKC Cimahi membawa pulang satu poin.
PSIM Yogyakarta yang mendominasi jalannya pertandingan tercatat melepaskan 25 tendangan, namun hanya satu yang berbuah menjadi gol, menurut Dwi pertandingan kemarin menunjukkan atmosfer yang luar biasa.
"Saya di sini hanya mengucapkan Alhamdulillah bisa mencuri satu poin ini, sangat luar biasa di kandang PSIM," ungkap Dwi Kuswanto.
Sementara itu, pelatih PSKC Cimahi Khamid Mulyono mengatakan pada pertandingan menghadapi PSIM Yogyakarta tidak berjalan sesuai keinginannya.
Tercatat timnya hanya mencatatkan 29 persen penguasaan bola, namun Khamid mengapresiasi perjuangan anak-anak asuhnya yang mampu menghindari kekalahan.
Khamid menambahkan torehan satu poin ini menjadi modal penting untuk timnya yang selanjutnya pada pekan ketiga Liga 2 Indonesia Grup 2 menghadapi Nusantara United FC di Stadion Kebo Giro, Boyolali, Senin (25/9) mendatang.
"Yang jelas satu hal yang saya sampaikan adalah skema agak tidak jalan, tapi saya respek saya salut dengan perjuangan pemain yang tidak kenal lelah, mereka termotivasi tinggi dengan suporter PSIM yang selalu mensuport PSIM dari menit awal hingga akhir," ujar Khamid.
Hasil imbang ini membuat PSKC Cimahi berada di posisi kedua klasemen sementara Liga 2 Indonesia Grup 2 dengan torehan dua poin dari dua pertandingan.(Ant)
0 Komentar
Cari Bibit Baru Sepak Bola, Erick Thohir akan Hidupkan Liga 3 dan 4
Persik Kediri Tekuk Bali United 1-0
Ilham Udin tetap Yakin Malut Mampu atasi Perlawanan Semen Padang
Head to Head Borneo FC vs Persija, Pesut Etam Unggul Segalanya
Borneo FC vs Persija, Statistik Lima Laga Terakhir Kedua Tim
Borneo FC vs Persija, Thomas Doll: Macan Kemayoran Siap Tempur
Nick Kuipers Tetap di Bandung Hingga 2025
Malut United FC Simbol Kebangkitan Sepakbola Maluku Utara
Bojan Hodak: Kemenangan Jadi Harga Mati Persib
Leave a comment